Keamanan Psikologis
I) Apa & Mengapa Perlu?
Menurut Amy Edmondson -Profesor Kepemimpinan di Harvard Business School- keamanan psikologis adalah ‘iklim di mana orang merasa aman dalam mengambil risiko dan tetap aman meski berposisi rentan/rapuh.’
Berikut 3 alasan mengapa kita perlu menumbuhkan budaya keselamatan psikologis di organisasi Anda:
a) Sangat penting dalam menciptakan tim berkinerja tinggi
b) Memungkinkan orang-orang untuk mendapatkan kesamaan pemahaman dan terlibat dalam dialog yang jujur
c) Meningkatkan keyakinan anggota tim bahwa orang lain ‘berpihak pada mereka’. Hal ini mengarah pada terciptanya kemerdekaan untuk mengambil risiko, mengambil tanggung jawab, konflik yang positif, komunikasi yang terbuka dan bijaksana. Yang semuanya itu, merupakan perilaku yang mengarah pada inovasi berkelanjutan.
Singkatnya, dalam lingkungan (bisnis) modern kita yang serba cepat dan akuntabel, keamanan psikologis sangatlah penting!
Ketika keamanan psikologis dan akuntabilitas rendah, anggota tim menjadi apatis dan tidak terlibat. Juga, karyawan tidak merasa aman karena berada di bawah tekanan, ketika ekspektasi kinerja tinggi tapi keamanan psikologis rendah. Tidak ada kebebasan untuk mengungkapkan pendapat, sehingga dapat “membunuh” (kreativitas, inisiatif) tim atau organisasi.
Sebaliknya, ketika keamanan psikologis tinggi, dan akuntabilitas kurang, ‘zona nyaman’ tercipta di mana individu tidak tertantang dan kreativitas tidak mengalir.
Tapi ketika akuntabilitas tinggi dan keamanan psikologis tinggi, tim beroperasi di ‘zona kinerja’. Terwujudlah keragaman kognitif yang membuat ide terus mengalir dan lingkungan belajar yang kondusif yang memfasilitasi terjadinya inovasi.
II) 4 C untuk Menciptakan Keamanan Psikologis
Memahami pentingnya keamanan psikologis adalah langkah pertama yang mendasar bagi kesuksesan tim Anda. Tapi memiliki rencana untuk menciptakan lingkungan ini di dalam organisasi Anda, adalah yang terpenting.
a) Care. Peduli.
Ini tentang mengijinkan orang-orang untuk tahu bahwa mereka lebih dari sekadar roda penggerak organisasi. Terhubung dengan orang-orang secara manusiawi, dapat menciptakan ikatan emosional yang positif dan rasa memiliki.
Manfaat untuk inovasi: Suasana kepedulian dapat meningkatkan motivasi dan memungkinkan individu untuk melakukan pekerjaan terbaik mereka.
Bagaimana Anda melakukannya:
i) Kenali satu sama lain.
Terlibatlah dalam obrolan ringan, buatlah ritual perayaan kecil untuk prestasi/peristiwa apa pun.
ii) Mendukung pengembangan anggota tim.
Berikan peluang peningkatan kompetensi melalui pembinaan, pendampingan, akses ke pelatihan, berikan kesempatan untuk menceritakan tujuan/tantangan yang dihadapi anggota, ajukan pertanyaan tentang cara terbaik untuk mendukung kinerja individu dalam pekerjaan mereka.
b) Courage. Keberanian.
Ciptakan budaya di mana anggota tim boleh dan bisa membuat kesalahan.
Manfaat untuk inovasi: Ketika karyawan yakin lingkungan kerja mereka aman, mereka memiliki izin untuk bereksperimen, tumbuh, dan belajar.
Bagaimana Anda melakukannya:
i) Mental model pemula.
Sampaikan bahwa Anda tidak memiliki semua jawaban, tetapi bersemangat untuk belajar bersama tim. Anda dapat mengungkapkan tindakan ini dalam frasa seperti, “Saya belum tahu”, “Mari kita temukan bersama”, “Ayo kita sama-sama pelajari”.
ii) Mengakui kesalahan.
Membingkai ulang kesalahan dengan makna baru sebagai perjalanan belajar. Bagikanlah cerita mengenai tantangan/perjalanan pertumbuhan Anda dan kesalahan pribadi, kepada anggota tim dan apa makna/pembelajaran yang Anda peroleh dari peristiwa ‘gagal’ tersebut.
c) Co-Elevate. Bertumbuh bersama.
Manfaatkan posisi Anda sebagai pemimpin untuk menemukan dan mendongkrak kehebatan anggota tim Anda.
Manfaat untuk inovasi: Ketika anggota tim merasa dihargai, itu meningkatkan ikatan hubungan manusiawi, memungkinkan mereka untuk menjadi pribadi versi yang terbaik, dan berkontribusi penuh untuk mewujudkan visi bersama.
Bagaimana Anda melakukannya:
i) Ekspresikan penghargaan.
Ungkapkan penghargaan kepada anggota tim dan seringlah melakukannya.
ii) Mintalah masukan.
Pimpin tugas dalam mengembangkan tim. Tantanglah agar anggota yang masih diam, untuk membagikan suara dan opininya. Ajukanlah pertanyaan terbuka pada anggota tim, agar mereka memberikan umpan balik.
d) Commitment. Komitmen.
Kembangkanlah strategi untuk menerapkan tindakan-tindakan demi menciptakan keamanan psikologis, karena hal itu akan memperbesar kemungkinan keberhasilan tim Anda.
Manfaat untuk inovasi: Berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang aman secara psikologis, berarti menunjukkan betapa penting dan signifikan-nya pekerjaan dan peran anggota tim Anda.
Bagaimana Anda melakukannya:
Tergantung pada Anda dan apa yang cocok dengan budaya organisasi Anda. Tapi, setiap harinya, berkomitmenlah untuk melakukan setidaknya salah satu kiat yang dituliskan di atas.